Hallo Sahabat Rinnai! Siapa yang tidak suka dengan rasa manis dari gula. Hampir semua orang didunia menyukai rasa manis gula. Gula selain sebagai perasa manis gula juga memiliki banyak manfaat bagi tubuh seperti sebagai sumber energi, sebagai cadangan protein, meredakan nyeri haid, meredakan stress, meningkatkan fungsi otak dan masih banyak lagi.
Selain sisi baik, gula juga memiliki sisik buruk. Tubuh memang membutuhkan asupan gula setiap harinya tetapi dengan kadar tertentu sesuai kebutuhan peorangnya. Mengonsumsi gula diatas kebutuhan harian rata – rata maka akan menimbulkan penyakit. Gula memiliki berbagai jenis dengan tekstur dan rasa yang berbeda – beda, berikut beberapa jenis – jenis gula:
Gula Pasir
Gula yang paling banyak beredar dipasaran ini berasal dari tanaman tebu. Gula dengan tekstur butiran yang kecil namum sedikit kasar. Warnanya pun ada dua jenis yaitu berwarna putih terang dan warna sedikit kecoklatan. Gula pasir merupakan gula yang multifungsi karena bisa digunakan sebagai pemanis minuman, kue dan penambah rasa pada makanan.
Gula Kastor
Gula kastor dihasilkan dari gula pasir yang ditumbuk menjadi lebih halus. Dengan memasukan gula pasir kedalam wadah dan dihaluskan menggunakan ulekan. Jenis gula ini biasanya digunakan untuk campuran icing dan whipped cream.
Brown Sugar
Brown sugar atau gula coklat terbuat dari gula pasir yang dicampur molase atau seri tebu berwarna coklat gelap dengan tekstur yang sangat kental. Jenis gula ini memiliki aroma karamel yang sangat khas dan rasa yang legit. Jenis gula ini biasanya digunakan dalam pembuatan cookies, kopi atau teh hangat.
Gula Batu
Seperti namanya jenis gula ini bentukya menyerupai batu kristal dengan warna bening dan berukuran sedang. Terbuat dari larutan air tebu yang direbus bersama air. Untuk rasa memang tidak semanis gula pasir , tetapi gula batu memiliki rasa lebih legit. Biasa digunakan sebagai campuran untuk minuman.
Gula Merah
Gula merah atau gula jawa merupakan salah satu pemanis tradisional yang banyak ditemukan di Indonesia. Gula merah terbuat dari air nira atau air buah aren yang direbus hingga kecoklatan. Memiliki tekstur yang sedikit lebih keras karena dibiasanya dibentuk lebih padat pada cetakan. Gula merah juga sering digunakan sebagai bahan utama dalam pembuatan dodol ataupun disajikan sebagai penawar rasa pahit ketika meminum jamu.
Gula Jagung
Lebih sering disebut dengan nama corn syrup jenis gula ini memiliki rasa manis yang khas. Gula yang dihasilkan dari rebusan pati jagung dengan air dengan tekstur yang kental seperti agar – agar. Jenis gula ini biasanya digunakan sebagai bahan penambah rasa untuk biskuit, kue ataupun dessert.
Gula Jelly
Gula yang memiliki bentuk seperti permen ini memiliki rasa manis yang pas dimulut. Terbuat dari larutan gula berwarna kuning dan dimasak hingga mengental dan berbentuk seperti jelly. Jenis gula ini biasanya dijadikan campuran dalam adonan buttercream.
Photo: science.howstuffworks.com