Mengintip Kecantikan Utara Pulau Sumatera

Kota Sabang merupakan bagian dari Provinsi Aceh, Indonesia. Bersebrangan dengan pulau Sumatera di bagian utara, dengan Pulau Weh sebagai pulau terbesar. Sering juga disebut sebagai titik paling barat Indonesia, tepatnya di Pulau Rondo.

Kota Sabang dikenal akan kecantikan panorama alam pantainya yang mengaggumkan. Tidak heran bila Sabang sering dijadikan tuan rumah untuk aneka festival. Tidak hanya keindahan pantainya saja yang bagus, Sabang juga memiliki banyak destinasi wisata lain yang akan membuat liburanmu semakin menyenangkan. Berikut 10 lokasi wajib kesita berwisata di Kota Sabang :

Pantai Ujung Kareung

Nama yang kurang familiar di telinga wisatawan, pantai ini menyimpan sejuta kecantikan alamnya. Menyajikan hamparan pasir putih dan lembut. Pantai ini juga memiliki pemandangan bebatuan karang di sekitar bibir pantai, ukurannya pun cukup besar dan berbentuk cekungan yang unik. Salah satu kegiatan menarik di pantai adalah memancing sambil menikmati pemandangan alam sekitar. Air lautnya yang biru jernih, berpadu dengan sempurna bersama semilir angin yang berhembus. Selain menikmatinya dengan memancing atau sekedar duduk – duduk di pantai, Sahabat juga bisa melakukan snorkling di sekitaran Laut Pantai Ujung Kareung ini. Melompat dari tebing – tebing yang terletak di pinggir pantai menjadi salah satu aksi favorit bagi para wisatawan

Pantai Iboih

Pantai cantik yang satu ini dikenal sebagai ikon dari Kota Sabang. Membutuhkan waktu 30 menit dari pusat kota. Situasi pantai dan ombak yang tenang membuat pantai ini sangat cocok untuk dijadikan tempat bersantai. Alam bawah lautnya yang cantik juga jangan sampai dilewatkan begitu saja. Ada banyak tersedia berbagai tipe penginapan di dekat pantai jika kamu ingin menghabiskan lebih banyak waktu di sini.

Pantai Sumur Tiga

Pantai dengan garis pantai terpanjang di wilayang Sabang ini, mempunyai pasir putih dan halus serta deburan ombaknya yang cukup besar. Menyajikan sunrise dan sunset yang sangat cantik. Selain bisa menikmati keindahan alam dari pinggir pantai, Sahabat juga bisa melakukan kegitan berenang di segitar area Pantai Sumur Tiga ini. Sahabat jangan sampai lupa untuk menikmati sajian seafood di warung – warung makan yang tersebar di area pantai ini.

Pantai Anoi Itam

Berbeda dengan pantai lainnya di Kota Sabang, pantai yang satu ini memiliki pasir yang berwarna hitam. Asal muasal pasir pantai Anoi berwarna hitam karena berasal dari letusan gunung berapi di Pulau Weh. Pasir di sini dipercaya bisa menyembuhkan penyakit kulit. Warna hitam pasirnya sangat kontras dengan warna air jernih di pantai sehingga memberikan pemandangan yang mungkin tidak bisa kamu temukan di tempat yang lain. Anoi Itam sendiri memang berarti ‘pasir hitam’. Keindahan eksotis pantai ini telah mengantarkannya meraih predikat sebagai salah satu pantai tercantik di Nusantara versi majalah Garuda Indonesia.

Gunung Jaboi

Gunung Jaboi merupakan wilayag gunung merapi yang masih aktif yang berada di Desa Jaboi, Kota Sabang. Memiliki ketinggi hanya 200 mdpl, tetapi Sahabat tetap bisa menikmati pemandangan yang sangta indah. Selain itu, di lokasi ini terdapat jalur penanjakan yang bisa digunakan untuk menuju lokasi wisata. Walaupun dikatakan masih sebagai gunung yang aktif, gunung berapi Jaboi tidak dalam status yang berbahaya. Selain itu Sahabat juga bisa menikmati keindahan kawah yang masih aktif. Di sekitaran kawah tersebut pengunjung bisa melihat aliran air panas yang memiliki kandungan asam sulfat, asam bikarbonat, dan sulfur.

Air Terjun Pria Laot

Kecantikan alam yang tersembunyi lainnya di Kota Sabang ialah Air Terjun Pria Laot. Menyajikan panorama alam yang sangat asri menjadi andalan dari wisata yang satu ini. Nama Pria Laot sendiri diambil karena lokasinya yang berada di Desa Pria Laot. Tinggi dari air terjun ini sendiri berkisar di 15 meter sehingga membuat tumpahan dari airnya tidak terlalu deras, dan di bawahnya terdapat penampungan air yang cukup luas dengan kedalaman 1 sampai 1.5 meter. Kegiatan seperti berenang, berendam ataupun menikmati pemandangan sembari bermain air di pinggiran air terjun.  Terdapat pemohonan yang masih asri dan rimbun menjadi salah satu pemanja bagi mata yang lelah setelah meilhat hikuk piruk kota.

Tugu Nol Kilometer

Ketika mengunjungi Kota Sabang tentunya tidak lengkap tanpa berfoto di depan tugu nol kilometer Indonesia. Karena lokasinya yang berada di kawasan hutan, jangan kaget jika sepanjang perjalanan menuju monumen Sahabat akan banyak menjumpai monyet – monyet yang berjalan bebas. Tinggi tugu nol kilometer ini mencapai 43,6 meter dengan empat pilar penyangga yang megah. Fasilitas di sekitar area wisata sudah sangat memadai. Mulai dari tempat makan hingga toilet dan toko oleh-oleh bisa dengan mudah kamu temui di sini.

Benteng Bungker Jepang

Selain wisata alam, Sahabat juga harus mengetahui sejarah apa yang pernah terjadi di tempat yang Sahabat kunjungi. Salah satu wisata sejarah di Kota Sabang ialah Benteng Bunker Jepang.  Zaman dahulu karena Kota Sabang memiliki posisi geografis yang strategis sehingga tidak heran bila dulu jepang membangun benteng pertahanannya di kota ini. Bukan sebuah benteng biasa, benteng yang dibuat di bawah tanah ini tersebar di area garis pantai Pulau Weh. Namun yang masih terlihat jelas hingga sekarang ialah benteng yang terdapat di dekat Pantai Anoi Itam. Menurut penduduk sekitar benteng ini memiliki lorong – lorong bawah tanah yang saling beruhubungan dan menuju pada satu titik yang di sebut pusat komando.

Sirui Hidrothermal

Tidak selalu snorkling disajikan dengan keindahan karang yang cantik. Tidak jauh dari Pantai Gapang, tepatnya di wilayah Pria Laot, terdapat salah satu keajaiban laut yang mempesona. Gunung api bawah laut Sirui. Di lokasi ini Sahabat dapat menikmati gelembung – gelembung udara yang muncul dari dasar laut. Untuk melihatnya, Sahabat harus menyelam di kedalaman air. Diantara gelembung – gelembung udara itu, terdapat ikan – ikan unik yang berbeda dengan laut lainnya dan lait ini memiliki air yang cukup hangat. Gunung berapi di bawah laut Sabang menjadi salah satu andalan wisata bahari di Kota Sabang dan sangat diminati wisatawan lokal maupun mancanegara.

Mercusuar Ujong Asam

Seperti pada mercusuan kebanyakan yang berfungsi sebagai sumber cahaya di puncaknya untuk membantu navigasi kapal laut. Selain itu mercusuar digunakan juga untuk menandai daerah – daerah yang berbahaya, seperti karang dan daerah laut dangkal. Menara Mercusuan Penimbung setinggi 20 meter ini terbuat dari beton, mulai dibangun pada Maret 2015. Mercusuar baru ini dibangun untuk menggantikan mercusuar lama yang sudah mulai menua. Berlokasi di Ujong Asam, Kuta Barat Sabang – Aceh.

#rinnaiindonesia #dimulaidariRinnai #liburan #staycation

Editor : Chikkita Chaerunnisa