Nasi merupakan makanan utama untuk masyarakat di Asia. Nasi juga dapat diolah menjadi berbagai menu. Seperti nasi yang di oleh menjadi nasi goreng, nasi kuning, nasi uduk, nasi liwet dan olahan nasi lainnya. Banyak hidangan-hidangan yang berbentuk nasi yang masuk dan diterima oleh masyarakat Indonesia seperti nasi biryani dan kebuli. Banyak yang menganggap bahwa kedua hidangan ini sama, nyatanya kedua hidangan ini memiliki banyak perbedaan. Simak yuk perbedaan nasi Briyani dan Nasi kebuli.
- Cara Pengolahan
Nasi kebuli dibuat dengan cara menanak nasi bersama kaldu dan susu kambing, bukan hanya itu, nasi kebuli juga dicampurkan daging kambing yang ditumis, kemudian diberikan minyak samin untuk memberi aroma yang khas, dan dimasak dengan bumbu halus yang terdiri dari bawang putih, bawang merah, lada hitam, cengkeh, ketumbar, jintan, kapulaga, kayu manis, pala, dan minyak samin.
Nasi briyani dibuat dari beras yang sudah direbus di panci lain secara terpisah dan tidak diberi kaldu dan susu kambing. Rempah-rempah yang digunakan untuk memasak nasi briyani berbeda, yaitu dengan menggunakan kacang-kacangan, salam koja, ketumbar, daun mint, jahe, bawang Bombay, dan beberapa rempah lainnya
- Rasa
Nasi kebuli memiliki rasa gurih yang berasal dari kaldu dan susu kambing. Nasi briyani memiliki rasa pedas, gurih dan kaya rempah.
- Rempah-Rempah yang digunakan :
Nasi briyani, yaitu kacang-kacangan, salam koja, ketumbar, daun mint, jahe, bawang Bombay, dan beberapa rempah lainnya. Nasi Kebuli, yaitu bawang putih, bawang merah, lada hitam, cengkeh, ketumbar, jintan, kapulaga, kayu manis, pala, dan minyak samin.
Nah itu dia sahabat perbedaan dari nasi kebuli dan nasi briyani. Kamu lebih suka yang mana? Pastinya selalu gunakan Kompor dari Rinnai di setiap momen masak kamu yaa, karena hanya Rinnai yang selalu memberikan kenyamanan dan keamanan untuk para sahabat Rinnai.